Dalam Kebaktian Perdana Sekolah Minggu (SM) di tahun 2015 ini (Minggu, 04-01-2015), kedua anak kami Yesaya dan Given beserta dengan ...
Dalam Kebaktian Perdana Sekolah Minggu (SM) di tahun 2015 ini (Minggu, 04-01-2015), kedua anak kami Yesaya dan Given beserta dengan beberapa anak-anak SM mendapat apresiasi, penghargaan dan voucher karena kesetiaan, kehadiran dan keaktifan mereka di SM.
Yesaya dan Given senang sekali dan bangga karena mereka bisa setia hadir di Kebaktian SM. Mereka memang senang dan semangat datang Kebaktian SM. Bagi mereka, Kebaktian SM itu penting.
Sebagai orang tua turut senang dan bangga, apalagi kami keluarga hamba Tuhan yang mengajarkan jemaat untuk setia hadir kebaktian. Ini sungguh membanggakan dan menguatkan kesaksian.
Penghargaan
Yesaya mendapat Penghargaan Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa
Di Sekolah Minggu selama 6 Tahun. Dan juga mendapat Penghargaan
Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa Di Sekolah Minggu selama 1
Tahun di Tahun 2014.
Sedangkan, Given mendapat Penghargaan Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa Di Sekolah Minggu selama 7 Tahun. Dan juga Penghargaan Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa Di Sekolah Minggu selama 1 Tahun di Tahun 2014.
Ketentuan di Sekolah Minggu, dinyatakan alpa / tidak hadir bagi anak yang tidak datang SM dengan alasan apapun, kecuali sakit menular. Tetap dinyatakan alpa sekalipun alasannya ada acara keluarga, ada pelayanan di luar, ada acara sekolah, alasan sakit, masuk rumah sakit, ada keluarga yang sakit, ke luar daerah, dll.
Mereka berdua juga mendapat banyak Voucher SM karena kehadiran, tidak terlambat, membawa Alkitab, menghafal ayat, menjawab kuis, dll.
Yang Utama Karena Cinta Tuhan
Mereka semua senang sekali dan bangga. Namun soal mendapat penghargaan dan mendapat banyak voucher, kami menasehatkan anak-anak bahwa bukan itu yang utama. Lakukan semuanya karena mencintai Tuhan, bukan karena untuk mendapat penghargaan dan bukan karena iming-iming mendapat banyak voucher.
Tergantung Orang Tua
Sebenarnya, ada banyak alasan untuk tidak datang SM. Apalagi ada beberapa kali kesempatan dan tawaran mengikuti acara lain selain SM. Bahkan dengan atas nama "pelayanan", dan iming-iming ada PK (persembahan kasih) / uang “pelayanan”. Ini sebenarnya, tergantung kami orang tua. Tapi kami tegas mengajarkan anak-anak untuk lebih memilih setia hadir di SM. Diperbolehkan ikut acara lain jika itu di luar jam SM. Selalu lebih banyak alasan untuk bisa datang SM.
Target
Tahun 2015 ini, kami sebagai orang tua akan tetap mendorong anak-anak kami untuk setia dan rajin SM. Bahkan dengan target: tidak terlambat datang kebaktian SM selama 2015 ini. Melakukan semuanya untuk Tuhan. Pasti Tuhan menyertai.
Haleluya…!
Sedangkan, Given mendapat Penghargaan Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa Di Sekolah Minggu selama 7 Tahun. Dan juga Penghargaan Kesetiaan dan Kehadiran / Tidak Pernah Alpa Di Sekolah Minggu selama 1 Tahun di Tahun 2014.
Ketentuan di Sekolah Minggu, dinyatakan alpa / tidak hadir bagi anak yang tidak datang SM dengan alasan apapun, kecuali sakit menular. Tetap dinyatakan alpa sekalipun alasannya ada acara keluarga, ada pelayanan di luar, ada acara sekolah, alasan sakit, masuk rumah sakit, ada keluarga yang sakit, ke luar daerah, dll.
Mereka berdua juga mendapat banyak Voucher SM karena kehadiran, tidak terlambat, membawa Alkitab, menghafal ayat, menjawab kuis, dll.
Yang Utama Karena Cinta Tuhan
Mereka semua senang sekali dan bangga. Namun soal mendapat penghargaan dan mendapat banyak voucher, kami menasehatkan anak-anak bahwa bukan itu yang utama. Lakukan semuanya karena mencintai Tuhan, bukan karena untuk mendapat penghargaan dan bukan karena iming-iming mendapat banyak voucher.
Tergantung Orang Tua
Sebenarnya, ada banyak alasan untuk tidak datang SM. Apalagi ada beberapa kali kesempatan dan tawaran mengikuti acara lain selain SM. Bahkan dengan atas nama "pelayanan", dan iming-iming ada PK (persembahan kasih) / uang “pelayanan”. Ini sebenarnya, tergantung kami orang tua. Tapi kami tegas mengajarkan anak-anak untuk lebih memilih setia hadir di SM. Diperbolehkan ikut acara lain jika itu di luar jam SM. Selalu lebih banyak alasan untuk bisa datang SM.
Target
Tahun 2015 ini, kami sebagai orang tua akan tetap mendorong anak-anak kami untuk setia dan rajin SM. Bahkan dengan target: tidak terlambat datang kebaktian SM selama 2015 ini. Melakukan semuanya untuk Tuhan. Pasti Tuhan menyertai.
Haleluya…!
COMMENTS